Berbagi Pengalaman Bersama Wing Sentot Irawan
Pada hari Rabu tanggal 12 April kami siswa-siswi yang sedang melaksanakan prakerint atau sering disebut juga dengan PKL di BLC Telkom Klaten kedatangan seorang tamu spesial yaitu Wing Sentot Irawan.
CINTA LINGKUNGAN: Dengan sepeda, Wing mengelilingi Indonesia
Bersepeda mengasyikkan bagi sebagian orang. Tapi kalau harus mengayuh hingga keliling Indonesia, tentu tak banyak yang bersedia. Demi misi lingkungan, Wing Sentot Irawan meninggalkan kesehariannya menelusuri berbagai daerah di Tanah Air.
RAMBUTNYA ikal gondrong sebahu. Sebagian sudah mulai memutih. Celana pendek berkantong depan yang dikenakan terlihat pas dengan sepasang sandal gunung di kakinya. Ia bukanlah pendaki, melainkan seniman yang tengah menjalankan misinya, menyosialisasikan penyelamatan lingkungan menyambut Hari Bumi tanggal 22 April mendatang.
“Target saya akan menuntaskan keliling nasional ini tepat tanggal 22 April untuk kembali ke Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) karena bertepatan dengan Hari Bumi yang akan saya rayakan dengan seniman lokal NTB,” ujar Wing ketika ditemui Kaltim Post di pelataran kantor Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporbudpar) Balikpapan siang kemarin.
Wing Sentot baru saja menempuh perjalanan jauh dari Sulawesi Tenggara. Pria berusia 44 tahun ini memulai berkeliling dengan sepeda sejak tahun 2007 silam. Diawali dari kampung halamannya Sumbawa, lalu ke Dompu, Bima, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Tidore, Sorong, Papua, dan Ambon. Rencananya, ia akan melanjutkan perjalanan dari Balikpapan ke Samarinda, Tenggarong, Bontang, dan Sangatta. Berikutnya ia akan ke Kalteng, Kalsel, dan Kalbar.
Bersepeda mengasyikkan bagi sebagian orang. Tapi kalau harus mengayuh hingga keliling Indonesia, tentu tak banyak yang bersedia. Demi misi lingkungan, Wing Sentot Irawan meninggalkan kesehariannya menelusuri berbagai daerah di Tanah Air.
RAMBUTNYA ikal gondrong sebahu. Sebagian sudah mulai memutih. Celana pendek berkantong depan yang dikenakan terlihat pas dengan sepasang sandal gunung di kakinya. Ia bukanlah pendaki, melainkan seniman yang tengah menjalankan misinya, menyosialisasikan penyelamatan lingkungan menyambut Hari Bumi tanggal 22 April mendatang.
“Target saya akan menuntaskan keliling nasional ini tepat tanggal 22 April untuk kembali ke Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) karena bertepatan dengan Hari Bumi yang akan saya rayakan dengan seniman lokal NTB,” ujar Wing ketika ditemui Kaltim Post di pelataran kantor Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporbudpar) Balikpapan siang kemarin.
Wing Sentot baru saja menempuh perjalanan jauh dari Sulawesi Tenggara. Pria berusia 44 tahun ini memulai berkeliling dengan sepeda sejak tahun 2007 silam. Diawali dari kampung halamannya Sumbawa, lalu ke Dompu, Bima, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Tidore, Sorong, Papua, dan Ambon. Rencananya, ia akan melanjutkan perjalanan dari Balikpapan ke Samarinda, Tenggarong, Bontang, dan Sangatta. Berikutnya ia akan ke Kalteng, Kalsel, dan Kalbar.
Beliau banyak sekali bercerita tentang pengalamannya, memberi kami nasihat, membuka pertanyaan dan beliau akan menjawab tentang dirinya. Beliau juga menyanyikan lagu-lagu ciptaannya dan lagu-lagu Iwan fals.
Berikut adalah foto-foto kegiatan tersebut :
Berikut adalah foto-foto kegiatan tersebut :
untuk mengetahui lebih banyak tentang mass wing sentot irawan silahkan anda klik ling berikut ini https://samarindalowridercommunity.wordpress.com/2010/01/15/wing-sentot-irawan-seniman-bersepeda-keliling-indonesia-mampir-juga-di-samarinda/
Sign up here with your email
Conversion Conversion Emoticon Emoticon